Nama Bieber sering disebut bila
mengulas artis atau sosok yang tenar berkat situs You Tube. Tak
terbantahkan Bieber memang artis jebolan You Tube paling sukses. Namun,
seperti kisah sukses lain, kisah Bieber bukan didapat dari semalam.
Bieber bukan Sinta dan Jojo yang videonya diunggah tak sengaja ke You
Tube. Bieber juga bukan Briptu Norman Kamaru yang bahkan tak tahu
videonya diunggah ke You Tube.
Persinggungan Bieber dengan You Tube ke ibunya, Pattie Mallette
mengunggah video Bieber saat ikut kompetisi menyanyi di Stratford Youth
Centre pada 2007. Video itu cuma ditonton beberapa orang saja saat awal
diunggah. Bieber sendiri tak menang di kompetisi itu.
Setelah kompetisi, Bieber ngamen saat berlangsung Stratford Shakespeare
Festival . Dalam beberapa jam Bieber dapat AS$ 200. Sangat lumayan.
Rupanya, saat asyik ngamen, ada turis merekam aksinya. Video itu juga
diunggah ke You Tube. Nah, video kali ini ditonton sampai ribuan orang.
“Gara-gara video itu banyak yang telepon ke rumah. Teleponnya aneh-aneh.
Ada yang tanya apakah saya punya agen, bahkan ada yang bilang ingin
menjadi manajer saya,” kata Justin.
Namun, video yang membuat terkenal di You Tube adalah saat ia menyanyi
“With You” milik Chris Brown. Ceritanya, seperti dikutip dari Bintang
Special Collector’s Issue: Justin Bieber, ketika baru meniti karier
profesionalnya, Scooter Brown, manajernya, meminta Bieber untuk
menyanyikan lagu untuk dimasukkan ke You Tube. Tujuannya, agar ia makin
dikenal.
Video “With You” direkam di kamar Bieber dengan latar belakang poster
Bart Simpson dan rapper Tupac. Setelah melihat video itu, Scooter lalu
mengirim SMS kepada ibunda Bieber: “Videonya sangat bagus, tapi nanti
disyut lagi kalau rambut Justin sudah lebih panjang.”
Entah kenapa, SMS yang masuk ke handphone ibunda Bieber hanya “videonya
sangat bagus.” Video itu langsung diunggah ke You Tube. Ajaib. Dalam
waktu kurang dari sebulan, videonya ditonton lebih dari sejuta kali.
Ngetop di You Tube adalah satu hal, tapi mendobrak dinding industri
musik adalah soal lain lagi. Ngetop di You Tube tak otomatis Bieber jadi
bintang. Beda dengan di sini, ditonton ratusan ribu saja, sudah
diomongkan media, masuk infotainment, dan diminta jadi bintang tamu
acara TV.
Hal ini untuk menegaskan kalau anggapan orang yang mengira Bieber adalah
artis instan jebolan You Tube. Manajer Bieber, Scooter Brown,
menerbangkan Bieber ke Atlanta untuk bertemu Jermaine Dupri, produser
musik yang pernah bekerjasama dengan Mariah Carey hingga Boyz II Men. Di
sana, Bieber pertama kali bertemu Usher. Terlalu antusias, Bieber
langsung mendatanginya dan bilang, “Hey Usher! Hey, man! Oh, I love
you man. Can I sing for you?”
Respons yang diterima Bieber datar saja: “No little buddy, it’s cold
out here. Let’s just go inside.” Sudah begitu saja. “Selama ini
orang mengira aku kebetulan bertemu Usher dan 20 puluh menit kemudian
tanda tangan kontrak. Nyatanya, aku harus menunggu setahun sampai
bertemu dengannya lagi,” cerita Bieber. Sebelum kembali bertemu Usher,
Brown ke sana kemari memperjuangkan Bieber. Beratus kali ditolak, tapi
Brown maupun Bieber tak pantang mundur.
Bieber pernah tak percaya diri karena takut dianggap mengada-ada oleh
teman-temannya dan tak kunjung jadi artis. Brown menasihatinya, “Mereka
hanhya iri karena kau punya mimpi yang bisa dipercaya. Semua pasti akan
terjadi, Justin. Satu-satunya hal yang bisa menghentikan kau adalah kau
sendiri. Nothing great ever comes that easy. Tetap fokus dan tak
usah pedulikan apa kata orang.”
Brown tak kenal lelah memperkenalkan Bieber lewat video di You Tube pada
orang-orang berkompeten di industri musik. Hingga sampailah Bieber jadi
rebutan untuk diorbitkan Justin Timberlake dan Usher. Akhirnya, Usher
yang menang.
Ketika memenangkan Bieber, Usher konon bilang, “Ke mana selama ini anak
ini? Kenapa aku tak pernah melihatnya? “ Brown menjelaskan kejadian
setahun lalu saat ia dengan pede menyanyi di depan Usher. “Man, semua
orang ingin menyanyi saat bertemu denganku, bagaimana aku tahu he’s
the real thing?”
Sisanya adalah sejarah. Justin Bieber menjadi nama yang kemudian dikenal
mayoritas penduduk bumi...
Pelajaran moral dari kisah sukses Justin Bieber adalah: You Tube hanya
jalan awal. Sukses Bieber adalah perpaduan antara bakat alami bermusik
(vokal dan main alat musik), kegigihan berjuang untuk meraih sukses, dan
tentu, sedikit nasib baik.***
(ade/ade)
Sumber:
http://www.tabloidbintang.com/extra/lensa/11342-bagaimana-justin-bieber-jadi-artis-you-tube-paling-sukses.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar